Dari usaha ini, Yuyu mampu meraup keuntungan bulanan yang mengesankan, mencapai antara Rp 10 hingga Rp 20 juta.
Pendapatan dari endorsement, adsense, dan berbagai sumber lainnya semakin menambah keuntungan yang diperolehnya, terutama pada hari-hari besar seperti Lebaran.
Yuyu, yang dikenal sebagai seorang introvert, memanfaatkan peluang yang ada di Citumang dengan memaksimalkan penggunaan media sosial dan minatnya di bidang teknologi.
“Sebagian besar pengunjung mengetahui Citumang dari media sosial seperti TikTok dan Instagram, sehingga mereka datang ke sini untuk berlibur,” jelasnya.
Mampu Gaji Karyawan dan Bantu Keluarga
Yuyu kini mampu menggaji pegawainya dengan honor mencapai Rp 100 ribu per sesi pemanduan.
“Saya bisa membeli rumah, membuka usaha, mendirikan warung bersama orang tua, dan menyekolahkan adik saya yang masih SD,” tukasnya.
Dengan rencana untuk ekspansi ke Pantai Pangandaran dan objek wisata lainnya, Yuyu berharap dapat menarik lebih banyak wisatawan dan menerapkan strategi serupa di lokasi-lokasi baru.
Di usia yang masih muda, Yuyu merasa bahagia karena telah dapat membahagiakan orang tuanya dan memiliki cita-cita yang lebih besar di masa depan.
