RADARPANGANDARAN.COM – Senja selalu punya cara sendiri untuk membuat hati kita luluh. Langit berubah warna dari biru terang menjadi jingga keemasan, kemudian perlahan menggelap dengan semburat ungu.
Di Pangandaran, pemandangan ini terasa lebih istimewa karena berpadu dengan debur ombak dan garis pantai yang panjang. Setiap sore, banyak wisatawan maupun warga lokal yang rela berhenti sejenak hanya untuk menyaksikan matahari tenggelam di ufuk barat.
Spot Terbaik Nikmati Senja
Pantai Barat Pangandaran adalah lokasi klasik yang tak pernah mengecewakan. Dari bibir pantai ini, kita bisa melihat matahari seakan perlahan ditelan lautan. Jika ingin suasana yang lebih teduh dan sedikit sepi, Taman Suarsih di Desa Wonoharjo bisa jadi pilihan. Tempatnya rindang, cocok untuk duduk santai menunggu matahari turun.
Bagi pencinta panorama dari ketinggian, Cikembulan Pass wajib kamu coba. Lokasi ini berada di jalur selatan Pangandaran dengan tikungan jalan yang sedikit tinggi, sehingga kita bisa melihat laut dan langit dalam satu bingkai yang indah. Sementara itu, Kampung Turis di kawasan Pamugaran menawarkan pengalaman berbeda, menikmati senja dengan suasana ramai ala pusat kuliner tepi pantai.
Rekomendasi Café dan Resto
Menikmati senja akan terasa lebih lengkap jika ditemani secangkir kopi atau makanan laut segar. Salah satu tempat populer adalah Tepi Pangandaran Café di kawasan Kampung Turis. Café ini punya desain estetik dengan view langsung ke laut. Menu andalannya berupa seafood segar, es krim, serta mocktail seperti Blue Ocean yang menyegarkan. Harga makanan dan minuman di sini relatif ramah di kantong, berkisar antara dua puluh ribuan hingga enam puluh ribuan saja.
