by

Terjerat Utang Rp 411 Miliar, Kondisi Fiskal Kabupaten Pangandaran Tidak Sehat, Begini Strategi Para Calon Bupati Melunasinya

RADARPANGANDARAN.COM— Kondisi fiskal Kabupaten Pangandaran tidak sehat. Salah satunya karena terjerat utang kepada Bank BJB.

Berdasarkan dokumen rancangan teknokratik RPJMD Kabupaten Pangandaran 2025-2029 akumulasi utang tahun 2023 era Bupati Jeje Wiriadinata mencapai Rp 411.681.829.200.

Seperti apakah strategi para calon bupati untuk penyelesaian utang daerah ini?

Dalam debat publik calon Bupati dan Wakil Bupati Pangandaran yang diatayangkan Radar Tasik TV, Rabu, 30 Oktober 2024, masalah utang ini menjadi pertanyaan panelis.

Pasangan calon nomor urut 2, Ujang Endin Indrawan S.H, dan Dadang Solihat, S.Pd, M.Pd, mendapat pertanyaan soal penyelesaian utang itu.

BACA JUGA: Ini Bocoran Desain All New Honda PCX 160 2025, Apa Saja Tampilan dan Fitur Terbarunya?

Hal ini terkait dengan visi pertama pasangan ini yakni mewujudkan sistem pengelolaan keuangan daerah yang baik.

Pertanyaan panelis yang dibacakan moderator, bagaimana skema pasangan calon (paslon) nomor urut 2 melunasi utang senilai Rp 411.681.829.400 tersebut.

Paslon ditanya cara melunasi utang apakah skema pinjaman kembali, atau dibebankan ke APBD alias tanpa pinjaman.

Calon Bupati H Ujang Endin Indrawan menyampaikan skema pelunasan utang tidak akan meminjam atau membuat utang baru.

“Penyelesaian utang ini pasangan nomor urut 2 tidak akan meminjam,” tegas Ujang Endin.

BACA JUGA: ’Diserang’ Spanduk Berbaju Persib Dukung Persija, Ridwan Kamil Berikan Jawaban Berkelas

Langkah-langkah yang diambil lanjutnya, pertama akan mengevaluasi utang-utang itu untuk apa saja.