AC Milan Pantau Calon Pengganti Theo Hernandez Saat Jamu Club Brugge - Laman 3 dari 3

RADAR PANGANDARAN.COM – AC Milan akan memanfaatkan laga melawan Club Brugge pada Selasa, 21 Oktober pukul 23.45 WIB di San Siro untuk mengamati bek yang diproyeksikan sebagai pengganti Theo Hernandez. Musim ini, Theo Hernandez menunjukkan perubahan sikap yang cukup signifikan dibandingkan empat musim sebelumnya di Milan. Faktor-faktor yang memengaruhi mentalitasnya tidak hanya terkait dengan kepergian mentornya, Paolo Maldini, tetapi juga dipengaruhi dinamika pasar transfer serta alasan pribadi lainnya. Pemain kelahiran 1997 ini tampak lebih terpisah dan kecewa, terutama karena muncul perbedaan pandangan antara dirinya dan manajemen klub. Selama beberapa bulan terakhir, Theo tampak bimbang soal masa depannya. Di satu sisi, Milan sudah menjadi rumahnya, namun di sisi lain, ia memiliki keinginan besar untuk terus meraih kemenangan dan prestasi yang lebih tinggi. Saat ini, Theo menerima gaji sebesar 4,5 juta euro per tahun dengan tambahan bonus maksimal 500 ribu euro. Namun, ketertarikan dari klub-klub besar seperti Bayern Munich dan Real Madrid telah mempersulit situasi. Milan menilai harga Theo berada di kisaran 80-90 juta euro, yang menurut agennya tidak sebanding dengan gaji yang diterimanya. Meski Milan sudah memberikan beberapa jaminan, negosiasi terkait perpanjangan kontrak Theo telah terhenti sejak sebelum musim panas lalu. CEO Milan, Giorgio Furlani, menyadari bahwa untuk mencapai kesepakatan yang diinginkan, klub harus memenuhi permintaan Theo, yang kabarnya sebesar 8 juta euro per tahun. Hubungan kedua pihak telah dingin selama 4-5 bulan terakhir, dan hingga saat ini, kesepakatan perpanjangan kontrak masih jauh dari pasti. Mengantisipasi kemungkinan kepergian Theo, Milan mulai memandang masa depan lini pertahanan mereka dengan memanfaatkan pertandingan melawan Club Brugge untuk mengamati lebih dekat calon bek pengganti, Maxim De Cuyper, yang saat ini bermain untuk Brugge. Sebelumnya, dalam pertandingan antara Italia dan Belgia di Roma, direktur teknis Milan, Geoffrey Moncada, sudah memantau langsung bek Belgia berusia 23 tahun itu saat membela tim nasionalnya. Terlepas dari ketidakpastian masa depan Theo dan kontraknya yang akan berakhir pada 30 Juni 2026, De Cuyper telah menjadi incaran Moncada selama setidaknya satu setengah tahun. Namun, dengan peningkatan performa De Cuyper, daftar peminatnya semakin panjang dan harga yang diminta Brugge pun semakin tinggi. Saat ini, diperlukan setidaknya 20 juta euro untuk memulai negosiasi dengan Club Brugge, dan angka tersebut diperkirakan akan terus meningkat. Di sisi lain, Brugge tidak menutup kemungkinan untuk menjual De Cuyper, dan Milan bisa menjadi salah satu klub yang mempertimbangkannya. Pelatih Club Brugge, Nicky Hayen, berbicara mengenai ketertarikan Milan dalam konferensi pers jelang pertandingan: "Setiap pemain memiliki ambisi tertentu dan ingin maju dalam kariernya," ujar Hayen. "Dia memiliki banyak kualitas, kita akan lihat di masa depan. Maxim sangat penting bagi saya, tetapi yang utama adalah dia tetap menghormati komitmen kami saat ini," lanjutnya. Maxim De Cuyper adalah bek asal Belgia, lahir pada 22 Desember 2000 di Knokke-Heist, Belgia. Dia memulai kariernya di akademi muda Club Brugge dan melakukan debut profesionalnya pada 20 Februari 2020 dalam pertandingan UEFA Europa League melawan Manchester United. Di level internasional, De Cuyper telah tampil untuk tim nasional Belgia di berbagai kelompok umur dan melakukan debut untuk tim senior pada 5 Juni 2024 dalam pertandingan persahabatan melawan Montenegro. Ia juga mencetak gol pertamanya untuk Belgia dalam pertandingan melawan Italia pada 10 Oktober 2024, yang disaksikan langsung oleh Moncada.