Alasan PSSI PHK 43 Pegawai, Jadi Langkah Erick Thohir Bersih-bersih

JAKARTA, RADARPANGANDARAN.COM – PSSI melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) kepada 43 pegawai. Lalu apa alasannya? Berikut ini penjelasan dari Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

Erick Thohir mengatakan PHK kepada 43 pegawai merupakan upaya PSSI untuk melakukan bersih-bersih.

Dia menyampaikan hal itu sebagai wujud PSSI dalam meningkatkan kualitas sepak bola tanah air.

Dia mengatakan pihaknya menemukan intrik di tubuh PSSI. Erick menyebut ada pegawai yang mengelola aset federasi sepak bola untuk kepentingan pribadi.

Baca Juga: Liga 2 2024-2025 Bergulir pada 7 September 2024, Erick Thohir: Ada Match Fixing Sikat!

Mantan Presiden Inter Milan itu menegaskan PHK bukan bentuk arogansi. Melainkan agar PSSI dapat menjalankan amanah dari masyarakat untuk kemajuan sepak bola Indonesia.

Kata dia, pihaknya sebelumnya sudah berupaya untuk melakukan perbaikan kualitas Timnas Indonesia dan Liga.

Dia pun ingin melanjutkan upaya bersih-bersih itu di tubuh federasi sepak bola yang dipimpinnya.

Lebih lanjut, pria berusia 54 tahun ini optimis komitmen yang dibangun dapat menciptakan atmosfer sepak bola yang bersih dan berprestasi.

Baca Juga: Mario Kempes Setuju Lautaro Martinez Selevel dengan Erling Haaland dan Kylian Mbappe

Menurutnya, upaya bersih-bersih terbukti di kompetisi Liga 1. Saat ini, pihaknya belum menemukan upaya pelanggaran permainan atau yang disebut match fixing.

Dia menegaskan PSSI merupakan jantungnya sepak bola tanah air. Oleh karena itu, dia berkomitmen untuk terus memperbaiki demi terciptanya federasi sepak bola yang transparan.