“Saya membayangkan rumah baru yang ramah, modern, dan tentunya berada di area San Siro, salah satu kawasan terindah di Milan,” jelasnya.
Terkait laga Inter melawan Juventus, Marotta mengakui bahwa Derby d’Italia memiliki keterlibatan emosional yang kuat, namun ia tidak percaya pertandingan ini akan menjadi penentu dalam perebutan gelar Serie A.
“Tidak, tidak ada pikiran khusus. Derby d’Italia memang memiliki keterlibatan emosional yang kuat, tetapi saya tidak berpikir ini akan menjadi penentu dalam perebutan gelar juara,” tegasnya.
Inter sendiri akan menjamu Juventus di kandang dengan beberapa pemain yang cedera, khususnya di lini tengah.
Calhanoglu dan Acerbi dipastikan absen dalam derby d’Italia, sementara Carlos Augusto kemungkinan akan membutuhkan waktu lebih lama untuk pulih.
Keraguan utama ada pada posisi playmaker, dengan Asllani yang telah kembali berlatih bersama tim dan diperkirakan menjadi starter.
Jika tidak memungkinkan, maka persaingan akan terjadi antara Zielinski dan Barella, yang sebelumnya sudah mengisi peran tersebut dengan hasil yang beragam.
Inter juga akan kembali diperkuat Bastoni dan Dimarco sebagai starter di sisi kiri, sementara Pavard dan Dumfries diunggulkan di sisi kanan.
