SLEMAN, RADARPANGANDARAN.COM – Lini pertahanan menjadi prioritas yang akan diperbaiki PSS Sleman. Kehadiran Cleberson dan Fachruddin Aryanto belum cukup memperkokoh lini pertahanan.
Dalam tiga laga terakhir, PSS Sleman sudah kebobolan 4 gol. Tim menelan kekalahan 0-1 dari Persebaya, 0-2 dari Persik Kediri, dan 0-1 saat bertemu Semen Padang.
Pelatih PSS Sleman Wagner Lopes menilai kebobolan 4 gol terjadi akibat kurang disiplinnya pemain dalam menjaga lini pertahanan.
Bahkan, 4 gol yang tercipta itu 2 di antaranya berasal dari titik putih. Wagner Lopes melihat hal itu menjadi indikasi timnya belum meraih kemenangan di tiga laga.
Baca Juga:Â Pelajaran Penting Timnas Indonesia U20 dari Seoul Earth On Us Cup 2024
Pelatih kelahiran Brazil ini tak ingin catatan negatif berlanjut di laga pekan keempat. Dia berjanji untuk memaksimalkan masa jeda internasional untuk evaluasi.
Tak hanya lini belakang, kata dia, tim pelatih juga akan memperbaiki semua lini. Menurutnya, jeda kompetisi menjadi momentum terbaik untuk mengembalikan kepercayaan diri pemain.
Lopes berharap anak didiknya tidak melakukan kesalahan yang sama pada laga pekan keempat melawan Borneo FC. Dia optimis pendekatan yang dilakukan pelatih dapat membuat Laskar Sembada semakin solid.
