Conte Tak Butuh Napoli Bermain Cantik: Kita Tidak Selalu Bisa Menang dengan Cara yang Indah

RADAR PANGANDARAN.COM – Antonio Conte menegaskan bahwa Napoli tak butuh bermain cantik dengan pernyataan, “Kita tidak selalu bisa menang dengan cara yang indah.” Napoli berhasil mempertahankan posisi puncak klasemen Serie A setelah meraih kemenangan tipis 1-0 atas Empoli melalui gol penalti yang dieksekusi Khvicha Kvaratskhelia. Meskipun kemenangan ini tidak diraih dengan permainan gemilang, hasil tersebut sudah cukup untuk memperpanjang rentetan kemenangan Napoli menjadi tiga pertandingan berturut-turut dan memperkokoh posisi mereka di puncak klasemen. Melawat ke kandang Empoli, Napoli tidak menunjukkan performa terbaiknya dalam laga tersebut. Pemain yang paling menonjol justru adalah bek mereka, Alessandro Buongiorno. Conte sendiri mengakui penampilan gugup anak buahnya dengan mengeluarkan pernyataan: "Kita tidak selalu bisa menang dengan cara yang indah. Bahkan, terkadang kemenangan yang paling sulit dan penuh perjuangan justru yang paling berarti." Sementara itu, pelatih Empoli, Roberto D’Aversa, wajib merasa bangganya terhadap performa tim, meskipun hasil akhirnya tidak berpihak pada mereka. Namun, dalam sepak bola, keberuntungan sering kali menentukan hasil, seperti yang diutarakan Direktur Olahraga Empoli, Roberto Gemmi, yang merasa penalti yang diberikan kepada Napoli sangat meragukan. "Penalti itu sepertinya tidak ada, atau setidaknya saya tidak mengerti keputusan wasit," keluh Gemmi setelah pertandingan. Conte Puas dengan Reaksi Tim di Babak Kedua Dalam konferensi pers usai pertandingan, Antonio Conte menyatakan puas dengan reaksi timnya di babak kedua, meskipun mengakui bahwa Napoli terlihat gugup di babak pertama. Ia juga memuji Empoli sebagai salah satu tim kejutan di liga yang memberikan tantangan besar bagi Napoli. "Yang memuaskan saya tentu saja adalah reaksi di babak kedua, karena babak pertama sangat negatif," ujar Conte, dikutip dari Calciomercato. "Saya mengubah beberapa hal secara taktis dalam hal penguasaan bola, dan saya pikir itu membuahkan hasil, karena kami melihat pertandingan yang berbeda," lanjutnya. Conte juga menyoroti kegugupan yang dirasakan timnya di babak pertama, terutama karena tekanan untuk mempertahankan posisi puncak klasemen. Namun, ia optimis bahwa timnya akan terus berkembang dan menghadapi setiap pertandingan dengan fokus penuh. "Kami harus menghindari kegugupan, karena itu bisa berbahaya. Kami harus menikmati perjalanan ini sambil terus berusaha menjadi lebih baik, menghadapi pertandingan tanpa terbebani oleh pesaing lainnya," tuturnya. "Empoli telah membuktikan diri sebagai salah satu tim kejutan di liga. Jika kami tidak meningkatkan intensitas di babak kedua, kami bisa saja pulang dengan kekalahan telak," pungkasnya. Rangkuman Pertandingan Empoli vs Napoli Empoli (3-4-2-1): Vasquez; Goglichidze (33' st Henderson), Ismajli, Viti; Gyasi, Anjorin (33' st Haas), Grassi (27' st Solbakken), Pezzella; Fazzini (33' st Ekong), Esposito; Colombo (41' st Konate). Pelatih: Roberto D’Aversa Napoli (4-2-3-1): Caprile; Di Lorenzo, Rrahmani, Buongiorno, Spinazzola (14' st Olivera); Anguissa, Gilmour; Politano (41' st Mazzocchi), McTominay, Kvaratskhelia (31' st Neres); Lukaku (14' st Simeone). Pelatih: Antonio Conte Wasit: Abisso Pencetak Gol: 63' penalti Kvaratskhelia (Napoli) Kartu kuning: Grassi, Haas (Empoli), Anguissa, Di Lorenzo (Napoli)