“Sering kali saya kecewa dengan mereka yang tidak ingin berada di sini untuk mewakili negaranya, tetapi itu pembahasan lain,” ucapnya.
“Negara kita adalah negara besar, terlepas dari ukurannya. Kita memiliki segalanya: stadion, pelatih yang hebat, potensi para pemain, dan bintang-bintang yang kita miliki. Bukan hanya dalam sepak bola, tetapi juga di olahraga lain. Fernando Gomes adalah presiden terbaik yang pernah kita miliki,” tambahnya.
Ia kemudian membahas bagaimana banyak orang memintanya untuk mencapai 1.000 gol dan dengan jujur mengakui bahwa ia mungkin telah menetapkan target yang terlalu tinggi.
Ronaldo merasa hal tersebut membuatnya tidak bisa menikmati setiap momen dalam kariernya karena tekanan untuk mencetak gol dalam jumlah tertentu.
“Saya akan jujur, ini salah saya, karena sekarang saya melihat hidup saya sebagai hidup di momen ini. Kita tidak bisa berpikir terlalu jauh ke depan, saya ingin menikmati saat ini,” ungkapnya.
“Saya akan melakukan apa yang saya mampu. Saya pernah berkata ingin mencapai 1.000 gol, saya baru saja mencapai 900, dan sekarang mereka meminta saya untuk membuat lebih banyak lagi,” tuturnya.
“Jika itu tercapai, bagus, tetapi jika tidak, saya masih menjadi pemain dengan gol terbanyak dalam sejarah, jadi tidak apa-apa,” pungkasnya.