Melihat penampilan luar biasa Tonali bersama tim nasional Italia setelah larangan bermain karena kasus taruhan, terlihat jelas bahwa Italia sangat membutuhkan pemain seperti mantan gelandang Milan tersebut.
Meski Milan mendapatkan €70 juta plus bonus dari penjualan Tonali, namun, sepak bola bukan hanya soal uang, tetapi soal pemain berbakat yang bisa membangun tim kuat.
Milan, sebagai klub besar, tidak bisa puas hanya dengan berpartisipasi di Liga Champions. Mereka harus selalu bersaing untuk meraih kemenangan.
Dengan melepas Tonali, Milan seolah kehilangan salah satu jiwa tim, seorang pemimpin di dalam dan luar lapangan, serta kapten potensial di masa depan.
Melihat penampilan Milan musim ini, mereka masih kesulitan mengatasi inkonsistensi dan klub juga belum menemukan pemain yang pantas menjadi kapten.
Fonseca, pelatih baru Milan, tampak kesulitan mencari sosok Milanista sejati yang bisa mempersatukan tim di lapangan maupun di ruang ganti.
Pujian dari Luciano Spalletti yang menyebut Tonali sebagai “pemain luar biasa” kini terasa seperti luka yang dalam bagi para penggemar Milan.
Mereka melihat Tonali sebagai representasi emosional tim di lapangan, namun kepergiannya dirasa terlalu cepat.
RADARPANGANDARAN.COM - Jakarta punya banyak kuliner khas yang melegenda, salah satunya adalah gudeg legendaris di…
RADARPANGANDARAN.COM - Siapa sih yang nggak mau saldo DANA gratis? Apalagi kalau bisa didapatkan dengan…
RADARPANGANDARAN.COM - Saat berlibur ke Pangandaran, mencari tempat makan yang enak dan memiliki suasana estetik…
RADARPANGANDARAN.COM - Buat kamu yang beruntung, transfer saldo DANA ini bisa menjadi peluang emas buat…
RADARPANGANDARAN.COM - Di era digital yang semakin berkembang, banyak orang mencari cara mudah untuk mendapatkan…
RADARPANGANDARAN.COM - Mau tahu cara gampang dan cepat buat pinjam saldo uang rupiah elektronik di…
This website uses cookies.