RADAR PANGANDARAN.COM – Pelatih Inter Milan, Simone Inzaghi, mengaku kekalahan dalam Derby della Madonnina sangat menyakitkan setelah timnya ditumbangkan oleh AC Milan 2-1.
AC Milan akhirnya berhasil mengakhiri enam kekalahan beruntun dalam Derby dengan mengalahkan Inter Milan 2-1.
Mengingat enam kekalahan sebelumnya, Rossoneri tidak diunggulkan saat menjamu Inter di San Siro. Namun, Christian Pulisic menerobos lini pertahanan Inter untuk membuka keunggulan Milan ketika laga baru berjalan 10 menit.
Inter kemudian berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 melalui Federico Dimarco yang menyelesaikan kombinasi cerdas dengan Lautaro Martinez.
Pertandingan kemudian berlangsung sengit dengan penyelamatan-penyelamatan gemilang dari kedua kiper, Yann Sommer dan Mike Maignan.
Pada menit terakhir, Matteo Gabbia akhirnya memupus rekor buruk Milan saat menghadapi Inter lewat sundulannya, memanfaatkan tendangan bebas Tijjani Reijnders.
Gol tersebut memastikan kemenangan pertama Rossoneri atas rival sekotanya sejak 2022.
Dalam konferensi pers, Simone Inzaghi mengakui bahwa Milan bermain lebih baik dan pantas menang. Ia juga menyatakan bahwa Inter tidak cukup bekerja sebagai tim.