RADAR PANGANDARAN.COM – Domenico Morfeo adalah salah satu talenta besar Italia yang sayangnya gagal mencapai puncak karirnya di sepak bola.
Dijuluki “Maradona Kecil,” Morfeo terkenal dengan keterampilannya yang luar biasa, namun kariernya sering terganggu oleh cedera dan masalah konsistensi, yang sebagian dipengaruhi oleh kehidupan di luar lapangan.
Kemampuan Morfeo membuatnya dikagumi oleh banyak petinggi klub Serie A, meski terkadang ia terlalu bergaya dan memiliki karakter yang sulit dihadapi.
Meski dianggap sebagai salah satu “jenius” terakhir dalam sepak bola Italia, Morfeo tidak mampu mencapai potensi maksimalnya di lapangan hijau.
Karier sepak bolanya dimulai di Pescina pada usia 14 tahun ketika ia bergabung dengan tim muda Atalanta.
Bakat besarnya membuatnya cepat tumbuh menjadi bintang di tim-tim junior Italia, bersaing dengan pemain hebat lainnya seperti Totti, Di Vaio, dan Tacchinardi.
Ia bahkan menjadi pemain utama tim nasional U-17, bersama Alessio Pirri dari Cremonese yang kariernya juga hilang sebelum mencapai puncaknya.
Morfeo menjalani debutnya di Serie A pada usia 17 tahun, tepatnya pada 19 Desember 1993, dalam kemenangan Atalanta atas Genoa 2-1.
RADARPANGANDARAN.COM — Sudah resmi Persib kirim surat perubahan jadwal lawan Bali United. Informasi soal Persib…
RADARPANGANDARAN.COM— Dua bintang utama Persib absen latihan perdana usai libur panjang. Menurut pelatih Persib Bojan…
RADARPANGANDARAN.COM — Pemain senior Persib ini optimis timnas Indonesia dapat poin dari Jepang dalam kualifikasi…
RADAR PANGANDARAN.COM - Mantan bek tangguh Serie A, Massimo Brambati, menyebut Marco Van Basten sebagai…
RADAR PANGANDARAN.COM - Pulsar NS 400Z kembali dirilis model terbarunya dengan performa yang gahar. Tahun…
RADAR PANGANDARAN.COM - Kymco AK 575 Premium 2025 resmi diperkenalkan dengan tampilan perdana yang menarik…
This website uses cookies.