RADAR PANGANDARAN.COM – Fabio Capello meminta agar Rafael Leao tidak dijadikan pemimpin AC Milan, dengan menyatakan bahwa “dia bukan pemain biasa.”
Leao kembali menjadi sorotan dalam kemenangan Milan 3-1 atas Club Brugge di Liga Champions kemarin.
Setelah duduk di bangku cadangan selama 90 menit saat melawan Udinese, Leao kembali dikecewakan oleh keputusan pelatih Paulo Fonseca, yang menggantinya saat Milan menghadapi Club Brugge di Liga Champions.
Penyerang asal Portugal ini menjadi starter melawan Brugge, namun penampilannya hanya bertahan selama satu jam.
Fonseca memutuskan untuk menggantinya dengan Okafor, beberapa menit setelah Leao menerima kartu kuning karena membuang waktu.
Keputusan Fonseca terbukti tepat, karena Okafor, yang masuk bersama Chukwueze, segera membuat Milan unggul 2-1 melalui gol Tijani Reijnders.
Tetapi, strategi Fonseca ini memicu perbincangan karena Leao sempat tampil menonjol di babak pertama dengan beberapa akselerasi khasnya di sayap kiri, bekerja sama dengan Theo Hernandez.
Aksi serupa juga terlihat di awal babak kedua, namun ia akhirnya menjadi korban keputusan pelatih yang ingin melakukan perubahan.