Karena itu, pihaknya memastikan menjaga keamanan dan keselamatan tim tamu. Ratu Tisha meminta The Reds untuk tidak takut datang ke Jakarta.
Alasan Bahrain mengajukan keberatan
Media sosial diramaikan dengan pernyataan federasi sepak bola Bahrain yang menolak bertanding di Jakarta.
Dalam pernyataan itu terdapat permohonan kepada AFC dan FIFA agar laga dipindahkan ke tempat netral atau luar Indonesia.
Mereka merasa khawatir dengan keamanan dan keselamatan seluruh anggota tim nasional saat bermain di hadapan suporter Garuda.
Pernyataan resmi itu disampaikan BFA lantaran mendapat serbuan dari warganet setelah pertandingan ketiga kualifikasi putaran ketiga.
Seperti diketahui, pertandingan itu berakhir dengan skor sama kuat 2-2. Usai laga, netizen Indonesia mengamuk lantaran terdapat keputusan bias dari wasit Ahmed Al Kaf yang merugikan tim merah putih dan menguntungkan The Reds.
Pada akhirnya, BFA menjadi sasaran amukan netizen.
Berkaitan dengan hal itu, BFA mengecam tindakan yang dilakukan netizen di media sosial. Mereka menyebut tindakan hal itu tidak bisa diterima.
Oleh karena itu, mereka meminta pertandingan Maret 2025 mendatang digelar di tempat netral.