Galliani kemudian mengkritik Hakan Calhanoglu, mantan pemain Milan yang kini membela Inter, karena dianggap berusaha memancing ketegangan seperti layaknya derby Istanbul.
Menurutnya, provokasi dan ejekan semacam itu seharusnya hanya dilakukan oleh para pendukung, sementara para profesional harus menjaga sikap yang lebih terhormat.
“Selama beberapa tahun ini, pria ini berusaha keras untuk mengubah derby Milan menjadi derby Istanbul, di mana ada adegan-adegan buruk dari pihak klub, manajemen, pelatih, pemain, dan pendukung,” kecamnya.
“Sudah seharusnya beberapa teman manajer Inter menjelaskan kepadanya bahwa ini adalah derby Milan dan mengajaknya untuk berhenti memprovokasi, karena derby Milan sudah sangat indah seperti ini dan saya berharap tidak pernah berubah,” tambahnya.
“Menurut saya, ejekan dan provokasi harus dibiarkan kepada pendukung, sedangkan para profesional harus bersikap berbeda,” tuturnya.
“Jujur saja, Hakan bukan satu-satunya yang memprovokasi, tetapi ada provokasi dari kedua tim yang saya harap dapat dihindari di masa mendatang,” tutupnya.
Page: 1 2
RADARPANGANDARAN.COM - Di tahun 2025, pasar smartphone kelas menengah makin panas dengan kehadiran berbagai pilihan…
RADARPANGANDARAN.COM - Musim liburan pertengahan tahun 2025 sudah di depan mata. Saatnya merencanakan liburan bersama…
RADARPANGANDARAN.COM - HP Redmi Note 13 Pro 5G menjadi sorotan sejak peluncurannya pada akhir Februari…
RADARPANGANDARAN.COM – Mantan Kapolresta Tasikmalaya resmi sandang bintang dua mulai 23 Mei 2025. Siapa mantan…
RADARPANGANDARAN.COM – Sebanyak 49 personel Polri naik pangkat. Mereka mendapatkan kenaikan ke jenjang Brigadir Jenderal…
RADARPANGANDARAN.COM – Siti Fatimah. Seorang ibu rumah tangga asal Desa Hargobinangun. Kabupaten Sleman. Provinsi Daerah…
This website uses cookies.