Menurut laporan tersebut, masalah ini tidak bisa dijelaskan hanya dengan mengacu pada kepribadian buruk individu-individu tertentu.
Calcio e Finanza menegaskan bahwa mengganti pimpinan puncak atau semi-puncak klub saja tidak cukup tanpa disertai perubahan dalam sistem organisasi.
Jika struktur organisasi tidak berubah, para pemimpin baru akan menghadapi kondisi beracun yang sama, dan sistem ilegal yang ada akan terus berlanjut.
BACA JUGA: Dua Legenda Persib Tak Ingin Hanya Numpang Lewat di ACL 2, Optimisi Lolos ke Babak Berikutnya
BACA JUGA: Beppe Marotta: Duel Inter Milan vs Juventus Tak Akan Jadi Penentu Scudetto