RADAR PANGANDARAN.COM – Media Prancis, L’Equipe, mengungkap latar belakang menarik terkait Kylian Mbappe saat masih bersama PSG.
Setelah menandatangani perpanjangan kontrak selama dua musim dengan PSG pada tahun 2022, Mbappe dikabarkan sempat mengancam untuk meninggalkan klub.
Ia merasa dikhianati karena PSG dianggap ingkar janji karena tak bisa mendatangkan pemain bintang seperti Bernardo Silva dan Robert Lewandowski.
Mbappe kemudian mencapai kesepakatan dengan Liverpool. Rencananya, ia ingin menandatangani kontrak jangka pendek dengan Liverpool, sebelum akhirnya bergabung dengan Real Madrid.
Mantan pemain AS Monaco itu bahkan mengirim surat kepada PSG, memperingatkan bahwa dirinya tidak akan memperpanjang kontraknya.
Namun, Antero Henrique, manajer transfer klub, meminta 400 juta euro untuk tim yang ingin membawanya dari Paris.
Liverpool menawarkan 200 juta euro, tetapi bahkan negosiasi pun tidak berlangsung. Namun, menurut sumber lain yang dikutip oleh L’Equipe, pihak Liverpool tidak pernah secara resmi mengajukan proposal apa pun.
Ketika Mbappe mengirim surat terkenal kepada PSG pada tahun 2023 yang menyatakan bahwa ia tidak akan memperbarui kontraknya hingga 2025, hal ini sebenarnya merupakan lanjutan dari situasi yang dimulai pada tahun 2022.