Terakhir, Moggi menyarankan Napoli untuk merekrut Lukaku karena ia mencetak sepuluh gol musim lalu saat dipinjamkan ke AS Roma.
“Lukaku adalah pemain Conte. Dia datang untuk menghancurkan rintangan. Mungkin dia tidak akan berhasil. Tapi tahun lalu, dia tetap mencetak sepuluh gol,” pungkasnya.
Menurut laporan Il Corriere dello Sport, Antonio Conte langsung turun tangan untuk berbicara dengan para pemain sesaat setelah kekalahan yang diderita saat melawan Verona, yang benar-benar mengguncang tim dan penggemar.
Pertemuan tersebut dikabarkan berlangsung tanpa basa-basi, di mana Conte menekankan prinsip-prinsip yang harus diikuti baik di dalam maupun di luar lapangan.
Kekalahan dengan skor 3-0 pada debut liga memang sulit diterima, namun satu hal yang pasti: Antonio Conte tidak berniat meninggalkan Napoli.
Hal ini ditegaskan oleh surat kabar Roma, yang menyoroti tekad kuat pelatih asal Italia ini untuk menanamkan mentalitas pemenang dalam diri para pemainnya.
Conte tidak ingin para pemainnya menyerah ketika menghadapi kesulitan, atau seperti yang diungkapkannya, “meleleh seperti salju di bawah sinar matahari” ketika kebobolan gol pertama saat dikalahkan Verona.