oleh

Marco Materazzi Heran dengan Juri Ballon d’Or: Lautaro Harusnya Masuk 5 Besar

RADAR PANGANDARAN.COM – Legenda Inter Milan, Marco Materazzi, mempertanyakan keputusan juri Ballon d’Or yang menempatkan Lautaro Martinez di posisi ketujuh.

Dalam wawancara dengan Gazzetta dello Sport, Materazzi menyatakan bahwa Lautaro seharusnya masuk lima besar.

“Lautaro pasti pantas di antara lima besar. Tidak ada yang perlu diperdebatkan tentang Rodri atau pemain lain yang memenangkan Liga Champions dan Euro, seperti Carvajal. Namun, Lautaro juga telah memenangkan gelar bersama Inter dan Argentina,” ujar Materazzi.

Menurutnya, keputusan juri terkadang aneh dan mengabaikan kontribusi besar Lautaro yang memenangkan Piala Dunia, dua Copa America, dan menjadi pencetak gol terbanyak di turnamen tersebut.

Baginya, Ballon d’Or bukan penghargaan yang terlalu penting karena meraih gelar bersam klub dan Tim Nasional jelas lebih berarti.

“Yang benar-benar penting adalah klub tempat Anda meraih trofi. Lautaro sudah berada dalam posisi yang baik: dia sukses dengan Inter sebagai kapten, dan hal yang sama diraihnya bersama Argentina,” lanjut Materazzi.

Sebagai penutup, Materazzi menegaskan bahwa prestasi nyata Lautaro jauh lebih berarti daripada peringkat dalam Ballon d’Or.

“Ini datang dari seseorang yang menjadi juara dunia dan mencetak gol di final melawan Prancis, tapi bahkan tidak masuk 50 besar Ballon d’Or pada 2006,” pungkasnya.

Setelah kecewa dengan keputusan juri Ballon d’Or, Lautaro kemudian memenangkan Golden Foot Award, bergabung dengan jajaran legenda seperti Francesco Totti dan Roberto Baggio.