Banyak lapangan juga berada di kawasan eksklusif atau resor, sehingga masyarakat umum sulit mengaksesnya. Kondisi ini menjadikan golf identik dengan elite.
Pemerintah mengenakan Pajak Barang Jasa Tertentu (PBJT) dan PPN pada golf karena dianggap barang mewah. Klub golf menanggung pajak ini dan menambahkan biaya ke pemain.
Akibatnya, harga keanggotaan dan green fee tetap tinggi. Pajak dan regulasi membuat golf semakin sulit dijangkau masyarakat luas.
indonesia/">Golf mahal di Indonesia karena kombinasi biaya keanggotaan, peralatan, perawatan lapangan, akses terbatas, dan pajak.
Olahraga ini tetap diminati karena menjadi simbol prestise, gaya hidup, dan sarana relasi profesional. Meskipun mahal, golf tetap menarik bagi kalangan tertentu yang menghargai pengalaman dan jaringan sosial.
Page: 1 2
RADARPANGANDARAN.COM- Olahraga identik dengan kesehatan dan kebugaran, tetapi di sisi lain, ada cabang olahraga yang…
RADARPANGANDARAN.COM- Melawan malas tidak harus menunggu energi penuh atau waktu panjang. Cukup 5 menit gerakan,…
RADARPANGANDARAN.COM- Romansa Senja Pangandaran Dari Karapyak hingga Madasari, Selain keindahan pasir dan ombaknya, salah satu…
RADARPANGANDARAN.COM - Di sepanjang garis Pantai Pangandaran, mulai dari Pantai Timur hingga Cagar Alam Pananjung,…
RADARPANGANDARAN.COM - Menyiapkan menu untuk satu minggu dengan modal 100 ribu bukanlah hal yang mustahil.…
RADARPANGANDARAN.COM - Perpustakaan Nasional Republik Indonesia terus bergerak menyesuaikan diri dengan zaman. Melalui aplikasi BintangPusnas…
This website uses cookies.