“Tenang, seorang anak ingin selalu menang, tetapi sedikit variasi baik untuk sepak bola,” ujarnya.
“Saya tahu empat tahun tanpa scudetto adalah waktu yang lama, tetapi setelah saya pergi, itu juga terjadi. Kemudian mereka kembali menang,” terangnya.
“Juve menyadari bahwa mereka tidak bisa bersaing dengan Real, City, PSG. Mereka tidak lagi memiliki sumber daya seperti klub-klub Arab dan pemilik lainnya, jadi mereka harus menciptakan kolektif yang hebat,” tuturnya.
“Hari ini, direktur olahraga sama pentingnya dengan pelatih,” pungkasnya.
Sementara itu, dalam perkembangan terbaru dari bursa transfer, negosiasi kepindahan bek tengah Tiago Djalo dari Juventus ke Roma berjalan lancar.
Kedua klub mendekati kesepakatan berdasarkan pinjaman dengan biaya satu juta euro dan opsi pembelian sekitar tujuh juta euro.
Djalo, yang bergabung dengan Torino pada Januari lalu setelah meninggalkan Lille, tidak masuk dalam rencana Thiago Motta sehingga akan dilepas untuk membuka ruang bagi kedatangan pemain baru.