“Zufferli memutuskan untuk memberikan kartu merah dan ada elemen-elemen yang mendukung keputusan tersebut,” lanjutnya.
“Saya ragu dengan intervensi VAR untuk membatalkan kartu merah, tetapi kita harus sepakat bahwa dibutuhkan konsistensi dalam keputusan wasit,” ujarnya.
“Dalam insiden serupa yang kita lihat tahun ini, seperti Suzuki-Neres dan Loftus-Cheek dengan Nicolussi Caviglia, bola disentuh terlebih dahulu sebelum pemain tertabrak, dan hanya diberikan kartu kuning,” jelas Marelli.
“Bahkan tahun lalu, dalam pertandingan Monza–Lecce dengan Baschirotto, warna kartu tidak diubah, tetapi kami diberitahu bahwa kartu yang benar adalah kuning,” tegasnya.
“Untuk insiden Bartesaghi ini, kita bisa berdiskusi karena ada elemen pelanggaran berat,” tuturnya.
“Namun, melihat insiden-insiden sebelumnya, saya lebih suka dan mengharapkan kartu kuning karena Bartesaghi jelas menyentuh bola terlebih dahulu,” pungkasnya.