“Zufferli memutuskan untuk memberikan kartu merah dan ada elemen-elemen yang mendukung keputusan tersebut,” lanjutnya.
“Saya ragu dengan intervensi VAR untuk membatalkan kartu merah, tetapi kita harus sepakat bahwa dibutuhkan konsistensi dalam keputusan wasit,” ujarnya.
“Dalam insiden serupa yang kita lihat tahun ini, seperti Suzuki-Neres dan Loftus-Cheek dengan Nicolussi Caviglia, bola disentuh terlebih dahulu sebelum pemain tertabrak, dan hanya diberikan kartu kuning,” jelas Marelli.
“Bahkan tahun lalu, dalam pertandingan Monza–Lecce dengan Baschirotto, warna kartu tidak diubah, tetapi kami diberitahu bahwa kartu yang benar adalah kuning,” tegasnya.
“Untuk insiden Bartesaghi ini, kita bisa berdiskusi karena ada elemen pelanggaran berat,” tuturnya.
“Namun, melihat insiden-insiden sebelumnya, saya lebih suka dan mengharapkan kartu kuning karena Bartesaghi jelas menyentuh bola terlebih dahulu,” pungkasnya.
Page: 1 2
RADARPANGANDARAN.COM — Heboh, oknum honorer Pangandaran ditangkap Bareskrim Polri karena kelola 27 situs konten dewasa.…
RADAR PANGANDARAN.COM - Tahun 2025 sebentar lagi akan datang dengan segudang kejutan, terutama di dunia…
RADAR PANGANDARAN.COM - Yamaha Aerox 2025 digadang-gadang akan segera hadir dengan tampilan dan fitur baru.…
RADAR PANGANDARAN.COM - Direktur olahraga Barcelona, Deco, memastikan bahwa klub tidak berencana mencari penyerang baru…
RADAR PANGANDARAN.COM - Honda PCX 2025 diperkirakan rilis di Indonesia pada Desember 2024. Pekan lalu,…
RADAR PANGANDARAN.COM - Prediksi Hadirnya Aerox 155 Turbo dan XMAX 250 cc Turbo sebagai produk…
This website uses cookies.