Stefano De Grandis: Inter Tampil Lebih Buruk Saat Inzaghi Mengganti Pemain

RADAR PANGANDARAN.COM – Jurnalis Italia, Stefano De Grandis, menyebut Inter Milan tampil lebih buruk setiap kali pelatih Simone Inzaghi melakukan pergantian pemain.

Dalam wawancaranya dengan Sky Sport, Stefano De Grandis memberikan analisis terkait kekalahan Inter dalam derby melawan AC Milan.

De Grandis mencatat bahwa musim lalu, Inter memiliki 15 poin di tahap yang sama, sedangkan saat ini Napoli merupakan tim besar dengan performa terbaik dengan raihan 10 poin.

Ia menyoroti bahwa Inter masih kuat, namun Milan menunjukkan kekuatan mental yang lebih baik dalam derby tersebut.

De Grandis juga mengkritik keputusan Simone Inzaghi, menyoroti bahwa setiap kali pergantian pemain dilakukan, performa tim cenderung menurun.

“Tahun lalu, pada tahap ini, Inter memiliki 15 poin dari 15 poin maksimal. Napoli dari tim-tim besar tampil terbaik dengan 10 poin,” kata De Grandis dikutip dari Tuttomercato.

“Inter sangat kuat, tetapi mereka tetap terlihat sedikit sama seperti tahun lalu. Melawan Milan, mereka salah dalam pendekatan pertandingan. Dari segi mental, Milan memiliki keunggulan,” lanjutnya.

“Dan kemudian ada data yang biasa: ketika Inzaghi melakukan pergantian pemain, tim menjadi lebih buruk,” sambungnya.

“Calhanoglu mendapat kartu kuning, tetapi dia adalah playmaker yang tak tergantikan. Asllani tidak akan pernah menjadi Calha, dan menurut saya pergantian seperti itu seharusnya ditunda,” tegasnya.

Di sisi lain, Gianni De Biasi juga memberikan pandangannya. Ia tak menyangka bahwa AC Milan, yang sebelumnya diperkirakan akan terpuruk, justru menunjukkan semangat luar biasa saat melawan Inter Milan.