Continental Grip sering digunakan untuk servis, volley, dan pukulan slice. Posisi tangan berada di bagian miring atas gagang raket, membuat pemain lebih mudah melakukan berbagai jenis pukulan tanpa banyak mengubah posisi pegangan.
Eastern Grip cocok bagi pemula karena memberikan keseimbangan antara kontrol dan kekuatan. Gaya ini memudahkan pemain melakukan pukulan forehand dengan baik.
Biasanya yang menggunkan Western Grip pemain yang menyukai pukulan topspin. Posisi tangan lebih menutupi gagang raket, sehingga menghasilkan bola dengan efek berputar ke depan.
Mengetahui kapan dan bagaimana menggunakan setiap jenis pegangan sangat penting. Transisi antar grip juga perlu agar pemain dapat beradaptasi dengan cepat terhadap situasi permainan yang berubah.
3. Teknik Pukulan
Pukulan adalah inti dari permainan tenis. Melalui pukulan yang tepat, pemain dapat mengatur arah bola, menekan lawan, dan mencetak poin. Terdapat beberapa jenis pukulan dasar, yaitu forehand, backhand, volley, dan smash.
Forehand Stroke merupakan pukulan paling sering digunakan. Pukul bola dari sisi dominan tubuh dengan gerakan ayunan dari belakang ke depan. Pukulan ini memberikan tenaga besar dan arah yang akurat jika anda lakukan dengan keseimbangan tubuh yang baik.
Backhand Stroke dilakukan dari sisi berlawanan dengan tangan dominan. Pukulan ini bisa dengan satu tangan atau dua tangan. Backhand yang kuat membantu pemain mengontrol permainan dari segala posisi.
Volley digunakan ketika pemain berada di dekat net. Pukul Bola sebelum menyentuh tanah, sehingga kecepatan dan refleks menjadi kunci utama.
BACA JUGA: Andrés Iniesta Ingin Jadi Pelatih BarcelonaSmash adalah pukulan keras ke bawah yang biasanya dilakukan ketika bola melambung tinggi. Pukulan ini sering menjadi penentu poin karena sulit dikembalikan.
Menguasai berbagai jenis pukulan memberikan keuntungan besar dalam strategi permainan. Pemain dapat menyesuaikan pukulan dengan situasi, seperti menyerang dengan forehand kuat atau bertahan dengan backhand terarah.
Tenis bukan hanya tentang kekuatan, tetapi juga keterampilan dan ketepatan. Dengan memahami dan melatih teknik servis, cara memegang raket, serta berbagai jenis pukulan, pemain dapat meningkatkan performa di lapangan. Latihan yang konsisten akan memperkuat kontrol, akurasi, dan kepercayaan diri. Pada akhirnya, kombinasi teknik yang baik dan strategi yang tepat akan membawa kemenangan dalam setiap pertandingan tenis.