Fitur Repost di Instagram: Cara Gen Z Pamer Selera Tanpa Ribet!

RADARPANGANDARAN.COM – Instagram kembali mengguncang dunia maya dengan fitur barunya yang disebut Repost. Setelah bertahun-tahun pengguna hanya bisa berbagi ulang lewat Story atau aplikasi pihak ketiga, kini platform ini akhirnya memberi solusi resmi. Fitur ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan Gen Z yang senang mengekspresikan diri dengan cepat, estetik, dan tentu saja, tanpa ribet.

Dengan fitur repost, pengguna kini bisa membagikan unggahan orang lain langsung ke feed mereka sendiri. Caranya pun sangat mudah. Saat menemukan postingan menarik, pengguna cukup menekan ikon “panah melingkar” lalu memilih opsi Repost to Feed. Seketika, postingan itu akan muncul di profil mereka dengan label repost, menandakan bahwa konten tersebut merupakan unggahan ulang dari pengguna lain.

Repost: Ekspresi Diri dengan Sentuhan Sosial

Bagi Gen Z, repost bukan sekadar fitur berbagi ulang. Ini adalah bentuk kurasi personal dengan cara menunjukkan selera, pandangan, dan nilai yang mereka yakini. Seseorang bisa me-repost karya seni yang menginspirasi, opini yang mewakili suara hati, atau momen lucu yang menggambarkan suasana harinya.

Instagram tampaknya sadar bahwa generasi muda lebih suka menjadi kurator daripada pencipta tunggal. Dengan repost, mereka bisa menampilkan siapa diri mereka lewat konten orang lain. Ini bukan tentang siapa yang membuat, tapi siapa yang memilih untuk membagikannya.

Pengaruh terhadap Kreator dan Algoritma

Kehadiran fitur ini tentu membawa dampak besar bagi kreator konten. Repost membuka peluang baru untuk meningkatkan jangkauan dan interaksi. Konten menarik bisa tersebar lebih luas tanpa perlu promosi berbayar. Kreator yang biasanya kesulitan mendapatkan exposure kini bisa mendapat perhatian lebih jika karyanya sering direpost oleh pengguna lain.