Harley-Davidson, yang sebelumnya menjadi anggota korporat dari Wisconsin LGBT Chamber of Commerce, dikabarkan telah mendanai beberapa acara bertema Kebanggaan mereka.
Namun, tindakan ini menuai kritik dari banyak pengendara sepeda motor di AS karena dianggap terlalu terlibat dalam berbagai inisiatif LGBTQ, yang menyebabkan perusahaan kehilangan sebagian penggemarnya.
Dalam pernyataannya, Harley mengatakan bahwa mereka tidak lagi “mengoperasikan fungsi DEI sejak April 2024,”.
Starbuck menyambut langkah ini melalui platform media sosial X, memuji keputusan Harley-Davidson sebagai “kemenangan lain bagi gerakan kami.”
Sebelumnya, Tractor Supply dan produsen peralatan pertanian John Deere juga menarik kembali kebijakan keberagaman korporat mereka.
Page: 1 2
RADARPANGANDARAN.COM - Di tengah tekanan ekonomi dan kebutuhan mendesak, tidak sedikit orang mencari cara pinjam…
RADARPANGANDARAN.COM - Realme kembali mengejutkan pasar smartphone dengan menghadirkan perangkat barunya, Realme Neo 7 Turbo,…
RADARPANGANDARAN.COM - Desa Hargobinangun menjadi bukti nyata bahwa desa wisata berbasis komunitas mampu menggerakkan ekonomi…
RADARPANGANDARAN.COM – Yamaha kembali menghadirkan skuter matik baru untuk masyarakat Indonesia. Namanya Yamaha Gear Ultima.…
RADARPANGANDARAN.COM – Jelang pawai Persib juara, Pemkot Bandung, Polrestabes, manajemen PT PBBB bersama komunitas bobotoh…
RADARPANGANDARAN.COM – Anda telah merencanakan liburan akhir pekan ini ke Pantai Pangandaran? Sebaiknya Anda periksa…
This website uses cookies.