Fitur ini mendukung berbagai format file seperti gambar (.jpg, .png, .heic), video (.mp4, .mkv), audio (.mp3), serta dokumen (.txt, .pdf).
Enkripsi E2E untuk Cadangan dan Data Sinkronisasi
Samsung juga memperkenalkan enkripsi E2E (end-to-end encryption) untuk cadangan dan data yang disinkronkan di Samsung Cloud.
Fitur ini mulai tersedia pada perangkat Samsung Galaxy S24.
Dengan enkripsi E2E, data yang disimpan di Samsung Cloud hanya dapat didekripsi oleh perangkat pengguna, memastikan keamanan data meskipun server dikompromikan.
Untuk mengaktifkan fitur ini, pengguna perlu membuka Samsung Cloud, mengetuk tombol ‘…’ dan memilih Pengaturan, lalu memilih Perlindungan Data yang Ditingkatkan.
Setelah diaktifkan, pengguna akan diberikan kode pemulihan untuk mengakses kembali data jika perangkat hilang.
Manfaat Fitur Baru Samsung
Dengan hadirnya kedua fitur baru ini, Samsung semakin menunjukkan komitmennya dalam menjaga keamanan data pengguna.
Berbagi Pribadi memastikan bahwa file yang dibagikan tetap aman dan hanya dapat diakses oleh orang yang telah ditentukan, sementara enkripsi E2E memberikan perlindungan tambahan terhadap data yang disimpan di cloud.