RADAR PANGANDARAN.COM – Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, mengakui bahwa melawan Atalanta terasa seperti pergi ke dokter gigi.
Usai membawa Real Madrid menjadi klub pertama yang berhasil memenangkan Piala Super Eropa sebanyak enam kali dengan mengalahkan Atalanta 2-0, Ancelotti memuji permainan anak asuh Gasperini.
Meskipun kehilangan beberapa pemain kunci seperti Teun Koopmeiners, Gianluca Scamacca, dan Nicolò Zaniolo, pelatih Atalanta Gian Piero Gasperini tetap bermain menyerang menghadapi Madrid yang lebih difavoritkan.
Dalam konferensi persnya, Ancelotti mengakui Atalanta membuat Madrid menderita di babak pertama. Namun, setelah jeda, penyerang Madrid menjadi lebih efektif dalam menemukan ruang di depan.
“Itu adalah pertandingan yang bagus. Atalanta membuat kami benar-benar menderita di babak pertama. Mereka menemukan ruang dan memenangkan banyak duel,” kata Ancelotti kepada Sky Sport Italia.
“Begitu tekanan dan fisik mereka dalam duel mereda setelah jeda, kami mulai menemukan ruang di depan, dan dalam situasi tersebut, pemain penyerang kami sangat efektif,” lanjutnya.
“Bermain melawan Atalanta seperti pergi ke dokter gigi! Para pemain agak kesal di babak pertama karena mereka tidak bisa melakukan apa yang mereka inginkan,” terangnya.