Di masa lalu, pada tahun 2014, Turki juga pernah memblokir Twitter dan YouTube masing-masing selama dua minggu dan dua bulan, setelah bocornya video yang dimaksudkan untuk menunjukkan korupsi di tingkat tertinggi pemerintahan menjadi viral.
Wikipedia juga pernah diblokir oleh Turki pada tahun 2017 dan 2020, karena artikel yang menggambarkan negara tersebut sebagai sponsor beberapa kelompok teroris.
Pada tahun 2019, Mahkamah Konstitusi negara tersebut memutuskan bahwa tindakan tersebut melanggar hak asasi manusia dan memerintahkan pencabutan larangan tersebut.