oleh

10 Gua di Pangandaran yang Wajib Kamu Kunjungi!

RADARPANGANDARAN.COM – Pangandaran masih menjadi tempat yang direkomendasikan bagi kamu buat berlibur. Banyaknya destinasi wisata di wilayah ini, membuatmu tidak akan bosan jika berkunjung berkali-kali.

Meskipun Pangandaran dikenal dengan pantainya, Pangandaran juga memiliki gua-gua alami yang wajib banget kamu kunjungi.

1. Gua Panggung (Goa Panggung)

Gua alami berbentuk seperti huruf “L” ini memiliki panjang sekitar 116 meter dengan dua mulut gua, dimana yang satu menghadap barat laut (lebar ±18 m, tinggi ±19,2 m) dan satu lagi ke timur (lebar ±23,94 m, tinggi ±15,78 m).

Di dalam gua ini terdapat stalakmit menyerupai panggung, tonjolan yang mirip wayang golek, serta “batu goong” yang menghasilkan bunyi khas saat dipukul.Penemuan arkeologis seperti pecahan gerabah dan alat batu prasejarah menambah nilai edukasinya.

2. Gua Parat (Goa Keramat)

Terletak dalam Cagar Alam Pananjung, gua sepanjang sekitar 200–300 meter ini dikenal karena ‘tembusannya’ ke pantai (dalam bahasa Sunda, “parat” berarti tembus).

Konon, gua ini adalah petilasan tokoh penyebar Islam yakni Syekh Ahmad dan Syekh Muhammad, dimana terdapat makam mereka di dalamnya.

3. Gua Miring

Gua unik ini dinamakan karena pengunjung perlu mencondongkan badan saat memasuki mulutnya. Gua ini juga memiliki formasi batu menyerupai sosok pocong atau kuntilanak yang menambah kesan mistis.

4. Gua Sumur Mudal

Dikenal dengan mata airnya yang terus mengalir, dipercaya seperti “mendidih” (“mudal”), meski sebenarnya dingin dan jernih. Lokasinya berada di kawasan Cagar Alam Pananjung.

5. Gua Cirengganis (Gua Rengganis)

Terdapat sumber mata air yang dipercaya bisa “membuat awet muda”, konon mandi atau mencuci muka di sini bisa memberikan khasiat tersebut. Gua ini dekat pintu timur Cagar Alam, dan memiliki suasana mistis yang lekat dengan legenda lokal.

6. Gua Jepang

Merupakan bunker dan pertahanan tentara Jepang di masa Perang Dunia II. Di kawasan Cagar Alam Pananjung terdapat tiga gua dengan lubang pengintai menghadap ke laut dan ruangan penyimpanan senjata.

7. Gua Sinjang Lawang

Berada di Dusun Parinengan, Desa Jatimulya, gaya wisata di sini menyatu dengan river tubing melalui gua sepanjang sekitar 500 meter.
Mulut gua menyerupai ornamen batik (“sinjang lawang”), dan dindingnya dihiasi stalaktit-stalagmit indah. Ada momen cahaya matahari menembus gua dan memantul ke air, menciptakan warna menawan.

8. Gua Lalay

Gua yang memiliki kedalaman sekitar 120 meter ini, dihuni ribuan kelelawar dan terdapat air terjun kecil di dalamnya. Aktivitas body rafting sepanjang 500 meter di sungai yang melewati gua menjadi daya tarik utama. Lokasinya di Dusun Karang Anyar, Desa Cigugur.

9. Gua Randa (Gua Gunung Randa)

Terletak di Desa Masawah, Kecamatan Cimerak. Gua ini dianggap mistis, sering dikunjungi peziarah yang percaya adanya kekuatan spiritual antara lain untuk mendoakan atau meminta keberuntungan. Selain itu, gua ini juga dikenal karena fenomena suara unik di dalamnya.

10. Gua-gua di Selasari (6 Gua Ornamen Stalakmit)

Di Desa Selasari terdapat enam gua dengan ornamen stalagmit dan stalaktit alami. Gua-gua ini masih cukup alami dan baru dikembangkan sebagai objek wisata, dengan akses yang mulai dibuka untuk pengunjung.

Kenapa Gua-Gua Ini Wajib Dikunjungi?

Destinasi gua di Pangandaran menawarkan perpaduan unik antara keindahan alam, sejarah, budaya, dan mistisisme. Dari gua buatan militer hingga gua dengan air awet muda, setiap lokasi menyuguhkan pengalaman berbeda. Cocok untuk petualang, penikmat sejarah, pencari ketenangan, maupun wisata keluarga yang ingin liburan penuh cerita.