Pangandaran

Jejak Sejarah Bungker dan Gua Jepang Pangandaran, Sudah Ada Sejak 1943, Coba Sensasinya

RADAR PANGANDARAN.COMBungker dan gua Jepang Pangandaran jadi jejak sejarah masa lalu Indonesia.

Salah satu jejak sejarah peninggalan Jepang di Indonesia adalah bungker dan gua Jepang Pangandaran, tepatnya di Kawasan Cagar Alam Pananjung.

Gua dan bungker Jepang yang ada di salah satu wisata-pangandaran/">tempat wisata Pangandaran ini menjadi saksi bisu tentang apa yang terjadi di masa lalu, yang masih bertahan sampai sekarang.

Sejarah peninggalan Jepang di Indonesia berupa bungker-bungker ini dibangun Jepang di kawasan dataran tinggi dan bukit-bukit pada tahun 1943, sebagai bagian dari pertahanan mereka selama Perang Dunia II.

Seperti juga di tempat lain di Indonesia, rancangan pembangunan bungker dan gua jepang Pangandaran bertujuan untuk melindungi mereka dari serangan, mengintai musuh, tempat bersembunyi dan juga untuk menyimpan senjata serta amunisi.

Jepang menggunakan gua, baik yang alami maupun yang sengaja dibuat, dengan mempekerjakan rakyat Indonesia secara paksa.

Tenaga kerja ini dikenal dengan istilah “romusha”. Proses pembuatan bungker ini tidak memakan waktu lama, kurang lebih dilakukan dalam waktu 2 sampai 3 bulan.

Ribuan orang dilibatkan dalam proyek pembangunan bungker dan gua jepang pangandaran ini, dari remaja hingga dewasa.

Yang kesemuanya adalah laki-laki, mereka berasal dari berbagai pelosok daerah, seperti Cipari, Bojong, dan Pangandaran.

Tidak hanya itu, proyek pembangunan ini juga melibatkan Tentara Heiho yang berjumlah ribuan, sebagian besar dari mereka merupakan orang Jawa.

Saat itu markas besar tentara Jepang bertempat di Putera Pinggan, Gedung Wallet, di mana pemimpinnya adalah Tsuki Mae.

Page: 1 2

Denden Rusyadi

Recent Posts

Gubernur Papua Barat Daya Klaim Warga Pulau Gag Dukung Tambang Nikel di Raja Ampat Dilanjutkan

RADARPANGANDARAN.COM – Raja Ampat kembali menjadi sorotan. Kali ini terkait aktivitas tambang nikel di Pulau…

1 bulan ago

Pangandaran Terapkan Jam Masuk Sekolah Pukul 06.30 Sesuai Surat Edaran Gubernur Jawa Barat?

RADARPANGANDARAN.COM – Kabupaten Pangandaran sudah mengubah jam masuk sekolah sesuai dengan Surat Edaran Gubernur Jawa…

1 bulan ago

BARU Statuta PSSI 2025: Askot dan Askab Kini Ditunjuk Asprov, Daerah Pegang Peran Lebih Besar

RADARPANGANDARAN.COM – Kongres Biasa PSSI 2025 menghasilkan sejumlah keputusan penting. Salah satunya adalah perubahan Statuta…

1 bulan ago

Terbaru Daftar Resmi Harga Suzuki Fronx Juni 2025: Tambahan Biaya untuk Warna Two Tone

RADARPANGANDARAN.COM – Menyambut antusiasme masyarakat, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) resmi mengumumkan harga Suzuki Fronx.…

1 bulan ago

Berikut Spesifikasi iQOO Z10 Terbaru, iQOO Neo 10 yang Bawa Dual Chipset, Baterai Monster 7300 mAh

RADARPANGANDARAN.COM – Dunia digital bergerak cepat. Di tengah mobilitas tinggi, smartphone yang tangguh dan hemat…

1 bulan ago

Kemenag Buka Pendaftaran Nikah Massal untuk 100 Pasangan, Cek Jadwal dan Persyaratannya

RADARPANGANDARAN.COM – Kementerian Agama kembali menghadirkan program nikah massal. Acara ini digelar untuk menyambut Tahun…

1 bulan ago

This website uses cookies.