RADAR PANGANDARAN.COM – Mantan bek legendaris Cafu mengaku heran melihat Paolo Maldini tidak lagi bekerja di AC Milan.
Dalam wawancaranya di Festival dello Sport, Cafu menekankan bahwa Paolo Maldini adalah wajah dan simbol AC Milan, dan ia tidak memahami mengapa Maldini tidak lagi berada di klub.
“Saya belajar banyak dari Italia, dan di Milan saya memiliki rekan-rekan yang luar biasa. Maldini adalah simbol dan wajah Milan,” kata Cafu seperti dikutip dari Calciomercato.
“Bagi saya, dia harus ada di sana. Saat ini, saya tidak tahu mengapa Paolo tidak lagi di Milan,” lanjutnya.
Cafu juga bercerita bagaimana dirinya hampir bergabung dengan Parma sebelum Zdeněk Zeman membawanya ke AS Roma, di mana ia memenangkan Scudetto pada tahun 2001.
Selain itu, Cafu mengungkapkan bahwa ia hampir pindah ke Yokohama di Jepang, sebelum Leonardo dan Braida menghubunginya untuk bergabung dengan Milan.
Cafu akhirnya bergabung dengan Milan pada tahun 2003 setelah meninggalkan AS Roma dan awalnya hanya diharapkan bermain dalam 12 pertandingan per musim.
Namun ia kemudian sukses membawa Milan memenangkan beberapa gelar penting, seperti Scudetto musim 2003-2004, Liga Champions UEFA 2006-2007, Piala Dunia Antarklub FIFA 2007, dan Piala Super UEFA 2003.
RADARPANGANDARAN.COM - Kalau lagi main ke Indramayu, kamu wajib cobain jajanan unik yang satu ini:…
RADARPANGANDARAN.COM - Siapa yang tidak suka mie goreng? Tapi pernahkah Anda mencoba mie goreng pakai…
RADARPANGANDARAN.COM - Jika Anda sedang mencari bakso di Garut yang lezat, Anda harus mencoba bakso…
RADARPANGANDARAN.COM - Pecak belut adalah salah satu kuliner tradisional yang kini semakin diminati masyarakat. Dengan…
RADARPANGANDARAN.COM - Jakarta selalu menjadi tempat yang kaya akan berbagai kuliner lezat. Dari hidangan tradisional…
RADARPANGANDARAN.COM - Kalau kamu mencari tempat yang nyaman untuk nongkrong dengan pemandangan indah, Indomaret Kintamani…
This website uses cookies.