“Saya membawa Ferrari ke tempat latihan dan memastikan Guardiola melihatnya dari kantornya,” ujarnya.
“Saya memiliki prinsip ‘jika Anda mengganggu saya, saya akan membalasnya,” lanjutnya.
“Bagi seorang pemain, tidak bermain adalah hukuman terberat. Guardiola menghindari kontak visual dengan saya di lapangan, dan saya merasa ada masalah lebih dari sekadar hubungan pelatih-pemain,” paparnya.
Terakhir, Ibrahimovic mengakui ia belajar dari situasi ini dan meskipun menghormati Guardiola sebagai pelatih, ia tidak memiliki penghormatan yang sama sebagai manusia.
“Anda harus belajar dari situasi seperti ini. Saya menghormati Guardiola sebagai pelatih, tetapi sebagai manusia… tidak begitu,” pungkasnya.
RADAR PANGANDARAN.COM - Penyerang AC Milan, Rafael Leao, menyatakan bahwa ia tidak memiliki masalah dengan…
RADARPANGANDARAN.COM - Kota Tangerang dikenal sebagai salah satu surga kuliner di Indonesia. Salah satu menu…
RADAR PANGANDARAN.COM - Lautaro Martinez terlibat perdebatan dengan seorang penggemar Inter Milan di Instagram terkait…
RADAR PANGANDARAN.COM - Surat kabar Italia, La Gazzetta dello Sport, memprediksi Paulo Dybala akan hengkang…
RADAR PANGANDARAN.COM - Mantan Presiden Giallorossi, Rosella Sensi, meminta pemilik AS Roma untuk tidak membebani…
RADAR PANGANDARAN.COM - Kajian Gus Baha kali ini membahas tema tentang mensyukuri apa yang kita…
This website uses cookies.