RADAR PANGANDARAN.COM – Mantan bek tangguh Serie A, Massimo Brambati, menyebut Marco Van Basten sebagai pemain kejam yang tahu cara menghadapi bek Italia yang tak kenal kompromi di lapangan.
Dalam wawancara dengan TMW Radio, Brambati berbagi kenangan dan cerita menarik dari masa keemasannya di sepak bola Italia.
Dia mengingat bagaimana ketatnya persaingan di Serie A dan betapa seringnya terjadi duel satu lawan satu saat menghadapi beberapa pemain legendaris.
Brambati memulai dengan menggambarkan Gianluca Vialli sebagai lawan yang sangat tangguh, selalu penuh semangat dan terus menekan, sehingga sulit untuk dijaga.
Ia juga menyebut Lothar Matthäus sebagai pemimpin sejati di Inter Milan karena kekuatan fisik dan kemampuan taktisnya yang membuat pergerakannya sulit diprediksi.
“Saat itu ada duel-duel penting, bahkan kadang keras. Dalam penjagaan satu lawan satu, kamu sudah memandang lawan dengan tatapan tajam, bahkan sebelum peluit awal,” kata Brambati dikutip dari Tuttomercatoweb.
“Gianluca Vialli sangat sulit dijaga, tidak pernah menyerah. Dia selalu mengganggu, penuh semangat, dan kuat secara fisik,” lanjutnya.
RADAR PANGANDARAN.COM - Gelandang AC Milan, Youssouf Fofana, optimis timnya bisa meraih scudetto musim ini…
RADAR PANGANDARAN.COM - Giuseppe Giannini, mantan kapten legendaris AS Roma, menilai Claudio Ranieri sebagai sosok…
RADARPANGANDARAN.COM — Persib tak uji coba saat jeda kompetisi jelang laga melawan Borneo FC. Pelatih…
RADARPANGANDARAN.COM — Mayat pria Cirebon ditemukan di Sungai Citanduy Banjar, Kamis 14 November 2024. Mayat…
BANDUNG, RADARPANGANDARAN.COM — Tiga bintang muda Persib dipanggil timnas Indonesia mendapatkan apresiasi dari pelatih Persib…
RADARPANGANDARAN.COM — Heboh, oknum honorer Pangandaran ditangkap Bareskrim Polri karena kelola 27 situs konten dewasa.…
This website uses cookies.